Wartabanten.comWartabanten.comWartabanten.com
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Banten
    • Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kota Serang
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Tangerang
      • Kabupaten Tangerang
      • Kota Tangerang
      • Tangerang Selatan
  • Indeks Berita
Search
© 2023 WARTABanten.com. Situs Berita & Informasi Seputar Banten. All Rights Reserved.
Reading: Penuhi Target Nol Persen Pada 2024, Pemerintah Terus Lanjutkan Strategi Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem
Sign In
Notification Show More
Wartabanten.comWartabanten.com
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Banten
  • Indeks Berita
Search
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Banten
    • Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kota Serang
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Tangerang
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2023 WARTABanten.com. Situs Berita & Informasi Seputar Banten. All Rights Reserved.
Wartabanten.com > Penuhi Target Nol Persen Pada 2024, Pemerintah Terus Lanjutkan Strategi Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem
Nasional

Penuhi Target Nol Persen Pada 2024, Pemerintah Terus Lanjutkan Strategi Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem

wartabanten
Published Kamis, 14 Desember 2023
Share
SHARE

Jakarta, Wartabanten.com – Pada 2024 mendatang, pemerintah akan terus melaksanakan strategi dan kebijakan penanggulangan kemiskinan, khususnya percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem dengan target nol persen, meskipun tren penurunannya sudah dalam track yang diharapkan. Berdasarkan hasil Susenas pada Maret 2023, angka kemiskinan ekstrem sudah berada pada 1,12% atau mengalami penurunan sebesar 0.92% poin dari periode Maret 2022, yang merupakan penurunan angka kemiskinan terbesar dalam 5 tahun terakhir.

Sementara itu, Susenas Maret 2023 menunjukkan bahwa angka kemiskinan Nasional baru mencapai 9,36% atau masih di bawah target RPJMN 2020-2024 yakni 6,5-7,5%. Oleh sebab itu, diperlukan pendekatan kebijakan khusus melalui berbagai program di kementerian/lembaga dan pemerintah daerah, untuk dapat menurunkan sedikitnya 1,86% poin untuk mencapai 7,5% pada 2024.

Demikian disampaikan Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan, Sekretariat Wakil Presiden selaku Sekretaris Eksekutif Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), Suprayoga Hadi, pada Media Briefing bersama awak media, di Auditorium Kantor Sekretariat Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (14/12/2023).

Lebih lanjut, pada kesempatan ini, dijelaskan bahwa untuk mencapai target kemiskinan Nasional, dibutuhkan upaya yang lebih intens dari sisi pemerintah, termasuk dalam melibatkan pelaku dan mitra non-pemerintah melalui pendekatan kolaboratif dan kemitraan pentahelix. Hal ini perlu disikapi secara khusus bukan sebagai business as usual, terlebih dengan mempertimbangkan proyeksi inflasi 2023 dan perkiraan tingkat kemiskinan Nasional pada 2024 berkisar antara 9,17-9,34%.

Sejumlah kebijakan penurunan kemiskinan ekstrem dapat menjadi pembelajaran bagi pemerintah dalam rangka penurunan angka kemiskinan Nasional. Setidaknya, terdapat empat hal yang perlu diperhatikan oleh pemerintah dalam upaya penurunan tingkat kemiskinan Nasional, yaitu: (1) konvergensi program, di mana kelompok sasaran keluarga miskin dan rentan menerima manfaat bantuan dari seluruh program yang ada;
(2) kualitas implementasi program khususnya terkait pencairan anggaran yang tepat waktu untuk program kemiskinan; (3) perbaikan pensasaran program, khususnya dengan terus menekan angka exclusion error kelompok miskin yang tidak menerima program; dan (4) meningkatkan akses kelompok miskin pada layanan/infrastruktur dasar seperti sanitasi dan air bersih.

Upaya penurunan jumlah penduduk miskin termasuk penghapusan kemiskinan ekstrem di atas, selama ini telah dan akan terus dilanjutkan melalui tiga strategi, yaitu (1) pengurangan beban pengeluaran melalui program bantuan dan perlindungan sosial; (2) peningkatan pendapatan masyarakat miskin melalui program pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin; dan (3) pengurangan kantong-kantong kemiskinan melalui program peningkatan sarana dan prasarana permukiman khususnya di tingkat desa dan kawasan perdesaan.

Dukungan pemerintah dalam melaksanakan ketiga strategi percepatan penanggulangan kemiskinan dan Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPKE) tersebut juga terus meningkat, di antaranya ditunjukan dengan peningkatan anggaran perlindungan sosial yang mencapai Rp493,5 triliun pada 2024. Hal ini sejalan dengan arah kebijakan APBN 2024 untuk mempercepat transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, dengan pagu anggaran program pemberdayaan ekonomi 2024 senilai Rp76,3 triliun. Dengan demikian, penghapusan kemiskinan ekstrem telah menjadi salah satu strategi kebijakan fiskal jangka pendek pemerintah.

Dalam rangka pencapaian sasaran penghapusan kemiskinan ekstrem dan sekaligus penurunan angka kemiskinan yang lebih signifikan di 2024, selain peningkatan dukungan APBN, dibutuhkan pula peningkatan komitmen dan dukungan pembiayaan dari pemerintah daerah provinsi, kabupaten/kota, hingga tingkat desa yang lebih optimal, melalui pengalokasian APBD dan APBDesa yang lebih afirmatif dalam pelaksanaan intervensi strategi pengurangan beban pengeluaran, peningkatan pendapatan, dan pengurangan kantong kemiskinan di daerah hingga tingkat desa.

Melalui ketiga strategi itu, maka program-program penanggulangan kemiskinan dan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di kementerian/lembaga, pemerintah daerah dan pemerintah desa, serta mitra non-pemerintah seperti swasta, perguruan tinggi, organisasi masyarakat sipil, dan lainnya dapat lebih intensif dikolaborasikan.

Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan efektivitas pelaksanaan program-program penanggulangan kemiskinan dan PPKE, pemerintah tetap konsisten untuk terus memperbaiki penetapan sasaran, cakupan, dan wilayah penerima manfaat program dengan menggunakan Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem atau Data P3KE. Dengan data P3KE ini, target penerima manfaat program kemiskinan ekstrem bisa lebih tepat sasaran dalam intervensinya. Untuk perkembangan selanjutnya, uaya perbaikan pensasaran ke depannya akan mengoptimalkan pendayagunaan dari hasil Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) yang saat ini tengah dalam proses penyiapan regulasi untuk pengelolaan dan pemanfaatannya lebih lanjut. (RN-BPMI Setwapres)

TAGGED:IndonesiaKH Ma'ruf AminMaruf AminNasionalPemerintahanWakil Presiden Ma'ruf AminWakil Presiden RIWapresWapres Ma'ruf Amin
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Bagikan Bantuan Pangan CBP, Presiden: Jika APBN Cukup Akan Dilanjutkan
Next Article Suguhkan Data kepada Media, Kantor Wakil Presiden Ma’ruf Amin Optimis Target Kemiskinan Ekstrem Tercapai pada 2024
Leave a Comment Leave a Comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Warta Terbaru

Pastikan Sesuai Sasaran, Inspektorat Reviu Penyaluran BOSP SD dan SMP
Kabupaten Tangerang Tangerang
Wakil Bupati Tangerang Dorong Pemuda Aktif dan Berinovasi Mengembangkan Potensi Lokal
Kabupaten Tangerang Tangerang
Tutup Gala Siswa Indonesia 2025, Bupati Tangerang Dorong Pembentukan Sekolah Olahraga Daerah
Kabupaten Tangerang Tangerang
Bupati Tangerang Bersama Abuya Entoh Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Agung At-Taubah
Kabupaten Tangerang Tangerang
Peringatan Hari Anak Nasional, Benyamin Dorong Penguatan Pendidikan hingga Perlindungan Anak
Tangerang Selatan
O2SN Tingkat SMA Jadi Ajang Prestasi dan Pembentukan Karakter Siswa
Kabupaten Tangerang Tangerang
Bupati Tangerang Apresiasi Program Pelayanan Sertifikat Keliling “Membara”
Kabupaten Tangerang Tangerang
Pemkot Tangsel Perbaiki Jalan Jalan Widya Kencana, Angsana Raya, dan Anggrek Loka Sepanjang 4,3 Kilometer
Tangerang Selatan
Wali Kota Tangsel Benyamin Luncurkan 54 Koperasi Merah Putih
Tangerang Selatan
Sekda Kabupaten Tangerang Dorong Pelayanan Prima dan Kedisiplinan Aparatur
Kabupaten Tangerang Tangerang

Rekomendasi

Nasional

Bertolak ke Laos, Wakil Presiden Ma’ruf Amin Pimpin Delegasi RI di KTT Ke-44 dan Ke-45 ASEAN

wartabanten
wartabanten
Selasa, 8 Oktober 2024

Kapal MV Latifah Baruna, Tambahan Armada PLN EPI Untuk Perkuat Rantai Pasok Energi Primer

wartabanten
wartabanten
Rabu, 9 Agustus 2023
Nasional

Beri Pembekalan dalam Retret Kepala Daerah, Wapres Minta Kepala Daerah Satu Visi dengan Presiden Prabowo

wartabanten
wartabanten
Rabu, 26 Februari 2025

Presiden Ajak PGII Dukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia

wartabanten
wartabanten
Sabtu, 20 Mei 2023
Nasional

Bertemu Grand Syaikh, Wakil Presiden Ma’ruf Amin Ingatkan Perlunya Kesatuan Suara Penyelesaian secara Adil Konflik di Gaza

wartabanten
wartabanten
Senin, 5 Februari 2024
Nasional

Resmikan Bandara Mentawai, Presiden Jokowi Berharap Efek Berganda Dongkrak Pariwisata

wartabanten
wartabanten
Rabu, 25 Oktober 2023
Nasional

Presiden Jokowi Ajak Amerika Serikat Bela Keadilan dan Kemanusiaan di Palestina

wartabanten
wartabanten
Selasa, 14 November 2023

Tinjau SMK Negeri 3 Kota Metro, Presiden: Sarana Prasarana Sangat Siap

wartabanten
wartabanten
Jumat, 27 Oktober 2023
Nasional

Pemerintah Terus Berupaya Kembangkan Hilirisasi Rumput Laut

wartabanten
wartabanten
Jumat, 23 Juni 2023
Show More
Wartabanten.comWartabanten.com
Follow US
© 2023 WARTABanten.com. Situs Berita & Informasi Seputar Banten. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kode Etik
  • Contact
Go to mobile version
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?