Wartabanten.comWartabanten.comWartabanten.com
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Banten
    • Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kota Serang
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Tangerang
      • Kabupaten Tangerang
      • Kota Tangerang
      • Tangerang Selatan
  • Indeks Berita
Search
© 2023 WARTABanten.com. Situs Berita & Informasi Seputar Banten. All Rights Reserved.
Reading: Gelar Forum Diskusi South-South Learning, TNP2K Berupaya Entaskan Kemiskinan Ekstrem
Sign In
Notification Show More
Wartabanten.comWartabanten.com
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Banten
  • Indeks Berita
Search
  • Home
  • Nasional
  • Bisnis
  • Banten
    • Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kota Serang
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Tangerang
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2023 WARTABanten.com. Situs Berita & Informasi Seputar Banten. All Rights Reserved.
Wartabanten.com > Gelar Forum Diskusi South-South Learning, TNP2K Berupaya Entaskan Kemiskinan Ekstrem
Nasional

Gelar Forum Diskusi South-South Learning, TNP2K Berupaya Entaskan Kemiskinan Ekstrem

wartabanten
Published: Selasa, 28 Mei 2024
Share
SHARE

Jakarta, Wartabanten.com — Berkolaborasi dengan Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres), Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) mengadakan forum diskusi dengan Delegasi Pemerintah Mesir bertajuk “South-South Learning”. Kegiatan ini merupakan upaya bertukar pandangan dan pengalaman terkait pengentasan kemiskinan. Adapun penyelenggaraannya berlangsung di Auditorium Setwapres, Jakarta Pusat, Selasa (28/05/2024).

Pada kesempatan ini, PIh. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Setwapres sekaligus Sekretaris Eksekutif TNP2K Suprayoga Hadi mengatakan bahwa kemiskinan adalah faktor multidimensi. Di Indonesia sendiri, lanjutnya, ada tiga masalah kesejahteraan utama.

Pertama, masalah kemiskinan. Jumlah penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan per Maret 2023 mencapai 25,9 juta jiwa, atau setara 9,36% dari total populasi. Yang kedua, masalah kerentanan, dimana sebagian penduduk Indonesia yang berada di atas garis kemiskinan masih rentan untuk jatuh miskin, dan yang ketiga adalah masalah ketimpangan.

“Meskipun ada sedikit penurunan rata-rata ketimpangan antara tahun 2014 dan 2023, angka tersebut masih jauh lebih tinggi dibandingkan dengan dekade sebelumnya. Hal ini menyoroti ketidakmerataan pertumbuhan ekonomi di berbagai lapisan masyarakat,” jelasnya.

Kendati demikian, Yoga menyampaikan bahwa pencapaian tingkat kemiskinan selama dua dekade terakhir cukup mengesankan. Namun, target tingkat kemiskinan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) masih belum tercapai sejak tahun 2005.

“Untuk mencapai berbagai target pembangunan Nasional, kita perlu melakukan upaya yang luar biasa untuk menghapus garis kemiskinan ekstrem secara sistematis,” ujarnya.

Lebih lanjut, Yoga menuturkan bahwa Indonesia berkomitmen untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem, yang merupakan bagian dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) pada tahun 2030.

“Tingkat kemiskinan ekstrem pada tahun 2021-2023 terus menurun, namun untuk mencapai target 0% pada tahun 2024 akan menjadi tantangan tersendiri,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Penasihat Kebijakan TNP2K Sudarno Sumarto memaparkan perihal upaya mendorong penargetan untuk mewujudkan Indonesia tanpa kemiskinan ekstrem di tahun 2024.

Menurutnya, sistem penargetan merupakan pilihan terbaik untuk mencapai hasil kebijakan yang optimal mengingat keterbatasan anggaran. Sistem ini, lanjutnya, memungkinkan pemerintah untuk menetapkan prioritas dan mengidentifikasi individu yang memenuhi syarat.

“Strategi penargetan terbaik tergantung pada banyak faktor, seperti tujuan kebijakan dan konteks. Dalam praktiknya, sistem penargetan dikembangkan melalui satu pendekatan atau kombinasi pendekatan,” papar Sudarno.

Sebagai informasi, kegiatan yang diagendakan ini akan berlangsung hingga sore hari ini tang terbagi je dalam tiga sesi. Adapun sesi pertama berjudul Collaboration to Build Impact Evaluation into National Reform Policies in Indonesia by TNP2K, sesi kedua bertajuk Lessons Unpacked from Indonesia’s Social Protection Programs, sementara sesi terakhir berupa diskusi tindak lanjut dan kerja kelompok.

Selain Plh. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Setwapres Suprayoga Hadi dan Penasihat Kebijakan TNP2K Sudarno Sumarto, turut hadir dalam acara ini diantaranya Ketua Kebijakan TNP2K Elan Satriawan, serta jajaran anggota TNP2K.(HB/AS – BPMI Setwapres)

TAGGED:IndonesiaKH Ma'ruf AminMaruf AminNasionalPemerintahanWakil Presiden Ma'ruf AminWakil Presiden RIWapresWapres Ma'ruf Amin
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan Hadiri Pembukaan SPBE Summit 2024 dan Peluncuran GovTech Indonesia
Next Article Presiden Jokowi Terima Sekjen OECD Bahas Perkembangan Proses Aksesi OECD Indonesia
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Warta Terbaru

Pimpin Rapat Pleno BP3OKP, Wapres Tekankan Akselerasi Pembangunan Papua Harus Dua Kali Lipat
Nasional
Wapres Tekankan Penggunaan Anggaran Papua Harus Fokus Dan Berdampak Langsung Bagi Masyarakat
Nasional
Kunjungan Kerja Ke Manokwari, Wapres Gibran Tegaskan Arahan Presiden Prabowo Untuk Percepatan Pembangunan Papua
Nasional
Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan Raih Penghargaan Pemimpin Muda Teknokratik
Tangerang Selatan
Cegah Penularan Campak Rubella, Dinkes Tangsel Ajak Orang Tua Imunisasi Anak Lengkap
Tangerang Selatan
Transformasi Menuju PTNBH, UIN Jakarta Kucurkan Rp2,85 Miliar untuk Beasiswa Dosen dan Tendik
Nasional
Pertama di PTKIN: UIN Jakarta Wisuda 180 Mahasiswa Penghafal Al-Qur’an
Nasional
Wali Kota Tangsel Benyamin Apresiasi SC Fun Run 2025, Dukung Palestina Lewat Olahraga
Tangerang Selatan
Tinjau Proyek Kolam Retensi Terboyo, Wapres Tekankan Sinergi Pusat Dan Daerah Dalam Penanganan Banjir Semarang
Nasional
Wapres Ajak GP Ansor Perkuat Sinergi Dalam Mewujudkan Pembangunan Nasional
Nasional

Rekomendasi

Nasional

Manfaatkan Bonus Demografi Indonesia, Wapres Dukung Kiprah Pemuda Bangun Negeri

wartabanten
wartabanten
Kamis, 21 November 2024
Nasional

Pencabutan Status Darurat Covid-19 oleh WHO, Wakil Presiden Ma’ruf Amin Ingatkan Masyarakat untuk tetap Waspada

wartabanten
wartabanten
Jumat, 12 Mei 2023
Nasional

Kunjungan ke Posyandu, Ibu Iriana dan Ibu Wury Tinjau Program Vaksin untuk Anak

wartabanten
wartabanten
Jumat, 23 Agustus 2024
Nasional

Presiden Jokowi Cek Harga Komoditas Pangan di Pasar Citeko

wartabanten
wartabanten
Kamis, 9 November 2023
Nasional

Wujudkan Ketahanan Pangan Indonesia, Wakil Presiden Ma’ruf Amin Akan Resmikan Kawasan Pangan Nusantara di Provinsi Sulawesi Tengah

wartabanten
wartabanten
Selasa, 3 Oktober 2023
Nasional

Wakil Presiden Ma’ruf Amin Sebut Makam Imam Bukhari di Samarkand Miliki Keterikatan Historis dengan Indonesia

wartabanten
wartabanten
Kamis, 15 Juni 2023
Nasional

Sambut Bonus Demografi, Wakil Presiden Ma’ruf Amin Dorong Pembenahan Sektor Ketenagakerjaan Melalui Kolaborasi Pemerintah, Perusahaan, dan Pekerja

wartabanten
wartabanten
Jumat, 1 Desember 2023
Nasional

Dukung Pelaksanaan Siskamling, Wapres Kunjungi Pos Ronda Kembangan Dan Pesanggrahan

wartabanten
wartabanten
Kamis, 4 September 2025
Nasional

Bertemu PM Albanese, Presiden Jokowi Harap Australia Jadi Jembatan Perkuat Kolaborasi ASEAN-PIF

wartabanten
wartabanten
Kamis, 7 September 2023
Show More
Wartabanten.comWartabanten.com
Follow US
© 2023 WARTABanten.com. Situs Berita & Informasi Seputar Banten. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kode Etik
  • Contact
Go to mobile version
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?