Pemerintah Kota (Pemerintah) Tangerang Selatan (Tangsel) akan memberikan bantuan biaya pendidikan untuk jenjang Perguruan Tinggi.
Komitmen ini disampaikan Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie saat ditemui di Puspemkot Tangsel, pada Kamis (04/04/2024).
“Bantuan ini sebagai bentuk komitmen kami (Pemerintah Tangsel-Red.) dalam memenuhi hak pendidikan bagi pendidik, tenaga pendidikan, mahasiswa. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia dan menjamin keberlangsungan pendidikan,” teranya.
Lebih lanjut, Benyamin menargetkan Pemerintah Tangsel berhasil mencetak 1.000 sarjana hingga 2025, sehingga kualitas SDM di Tangsel semakin meningkat.
“Sesuai visi saya menciptakan Tangsel unggul. Unggul dari sisi apapun itu, termasuk punya keunggulan pada SDM di Tangsel sehingga bisa meningkatkan kemajuan di wilayah kita,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni menerangkan teknis terkait bantuan biaya pendidikan. Bantuan ini merupakan tahun kedua setelah sebelumnya diserahkan pada tahun 2023.
“Seperti target Pak Wali mencetak seribu sarjana hingga 2025, dan ini tahun kedua setelah sebelumnya di 2023, sudah menjangkau kurang lebih 140an,” ucapnya.
Dengan kriteria atau syarat ketentuan sudah tercantum di Peraturan Wali Kota (Perwal) Tangerang Selatan No.22 tahun 2023.
“Harus ber-KTP Tangerang Selatan, bantuan diberikan ke pendidik, tenaga kependidikan, hingga mahasiswa,” ucapnya.
Dimana, persyaratan selanjutnya sedang menyusun tugas akhir atau skripsi, tidak menerima bantuan biaya pendidikan yang bersumber Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), memiliki rekening bank dan kondisi tertentu.
Bantuan tersebut nantinya akan diberikan satu kali kepada penerima, yang mana akan diserahkan nantinya langsung ke rekening penerima.
“Prosesnya saat ini calon penerima yang memenuhi kriteria silakan mengajukan hingga 26 April 2024. Nanti Dinas Pendidikan akan melakukan verifikasi dan yang sesuai kriteria akan mendapatkan bantuan pendidikan senilai 7,5 juta rupiah,” tandasnya. (fid)