Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap anak-anak yatim di lingkungan sekitar dan membantu mereka mempersiapkan diri jadi generasi sukses yang berakhlak dan berilmu.
Hal ini disampaikan dalam acara Silaturahmi dan Ceramah Pekan Muharram yang diselenggarakan di Masjid Uswatun Hasanah, Perumahan Pondok Jaya, RW 06 Pondok Jaya, Kecamatan Pondok Aren, Sabtu (29/07/2024).
“Kegiatan ini menjadi momen bagi kita semua untuk peduli terhadap mereka dan harus kita pastikan bahwa anak-anak yatim kita tidak merasa sendiri di kehidupan ini karena manfaatnya kembali ke kita dan ganjarannya (pahala) untuk kita,” ujar Benyamin.
Benyamin, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama peduli dan mendukung anak-anak yatim di sekitar kita, membantu mereka mendapatkan pendidikan, kesehatan dan dukungan yang mereka butuhkan.
Pemerintah Kota Tangerang Selatan juga berkomitmen untuk membantu kebutuhan anak yatim-piatu di wilayahnya dengan berbagai program, termasuk bantuan pendidikan untuk mereka.
“Pemerintah Kota Tangerang Selatan juga menyiapkan bantuan pendidikan mereka, insyaAllah dapat membantu mereka menjadi orang-orang yang berbakat dan religius, hingga ke perguruan tinggi,” tambahnya.
Wali Kota juga mengungkapkan harapannya agar anak-anak yatim di Tangerang Selatan dapat tumbuh menjadi generasi yang berakhlak dan berilmu, bahkan bisa tumbuh menjadi teladan seperti ulama-ulama besar di Indonesia.
“Kita merindukan penceramah sekelas KH Zainuddin MZ, Ustadz Jefri Al-Buchori, dan terutama ulama-ulama besar yang mungkin ada calon penerusnya di sini,” kata Benyamin.
Acara yang dihadiri oleh banyak warga dan tokoh masyarakat setempat ini juga diisi dengan berbagai kegiatan bermanfaat bagi anak-anak yatim.
Melalui acara ini, diharapkan masyarakat semakin peduli dan terus memberikan dukungan kepada anak-anak yatim, sehingga mereka dapat meraih masa depan yang cerah dan tidak merasa sendiri dalam menghadapi kehidupan.
“Harus kita pastikan walaupun mereka kehilangan orang yang mereka cintai, tapi mereka tidak sendiri menghadapi dunia ini,” tutupnya. (fid)