Kehadiran bakal Calon Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany terus mendapat respon positif dari masyarakat khususnya dari kalangan anak muda alias Milenial.
Pasalnya, Airin dinilai mampu memberikan semangat kepada Milenial dengan keberhasilannya membangun Kota Tangerang Selatan (Tangsel) selama dua periode.
Hal ini makin mendorong Milenial di Kota Tangsel memberi dukungan kepada Airin Rachmi Diany untuk maju sebagai Calon Gubernur Banten pada Pilkada 2024.
“Semangat Milenial hadir karena melihat semangat Ibu Airin, karena track record (rekam jejak) Ibu Airin saat menjadi Wali Kota Tangsel, saya yakin dan percaya Ibu Airin akan terpilih menjadi Gubernur Banten nantinya,” ujar Adika Arisandi dalam kegiatan Konsolidasi Kopi Hitam, di Serpong, Kota Tangsel, Minggu (23/7/2023).
Menurutnya, kerja politik dan kerja nyata Airin selama dua periode memimpin Kota Tangsel telah menorehkan banyak keberhasilan.
“Ibu Airin kerja nyata, banyak yang Ibu Airin bentuk, dari Infrastruktur, Pendidikan, Kesehatan, dari situlah kita berkeyakinan, kalau Ibu Airin Rachmi Diany ini jadi Gubernur Banten, akan melakukan kerja-kerja nyatanya,” tuturnya
Dirinya juga berharap, Airin terus hadir bersama masyarakat dan selalu menjadi pembimbing bagi generasi Milenial.
“Harapannya Ibu (Airin) terus hadir bermasyarakat, jadi Ibu kita, pembimbing kita anak muda Milenial, jadi Ibu yang dicintai warga Tangsel, khususnya dan keseluruhan untuk warga Banten,” ungkapnya
Dalam kesempatan tersebut, Airin mengaku senang atas dukungan dari Milenial. Menurutnya, masa depan ada ditangan generasi Milenial dan Z.
“Kalau saya lihat, wajah-wajah Milenial, bukan generasi X atau baby bommer, karena hari ini dan masa depan itu adalah milik kalian keluarga besar Kopi Hitam, yang relatif saya lihat anak generasi Milenial, dan juga ada generasi Z,” ujarnya
Airin berharap, hadirnya Milenial di Tangsel dapat menjadi contoh bagi anak muda Milenial di wilayah Provinsi Banten.
“Tetap menjadi contoh bagi Anak-anak muda Milenial se-Provinsi Banten, bahwa Tangsel ada Kopi Hitam yang bisa ditularkan di 4 Kabupaten dan 4 Kota di Provinsi Banten,” pungkasnya