Pandeglang – Wisata kuliner gedung juang di jalan bank banten dilakukan penataan ulang untuk digunakan oleh pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM). Peresmiannya bertepatan dengan dirgahayu kemerdekaan republik indonesia oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita, Sabtu (17/8/24).
Menurut Bupati Irna dengan dilakukan penataan ulang, wisata kuliner kini menjadi tempat yang representatif bagi UMKM dan pelaku usaha kecil lainnya.
“Kami harap semua pelaku usaha kecil yang berjualan dipinggiran jalan bisa difokuskan disini, kasian mereka tercecer tidak memiliki tempat,” ungkap Bupati.
Saat ini dijelaskan Bupati Irna ada puluhan pelaku usaha yang akan ditempatkan disini (wisata kuliner-red), namun baru sebagian yang sudah menempati konter. Kendati demikian, menurut Bupati Irna pihaknya akan terus berupaya mencari solusi agar pelaku usaha bisa semuanya memiliki konter atau tenda.
“Kita akan mencari dukungan dari swasta untuk dapat mengembangkan wisata kuliner ini demi kenyamanan pedagang dan pembeli,” ujarnya.
Bupati Irna berharap, sepadan jalan sepanjang jalan bank banten bisa dibuatkan konter buat para pedagang yang belum memiliki tempat.
“Yang belum memiliki tempat seperti pedagang yang berjualan dialun-alun bisa disini, jadi para pedagang gak harus main kucing-kucingan lagi dengan penegak ketertiban,” pungkasnya.
Sementara Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian Perdagangan (DKUPP) Bunbun Buntaran mengatakan, yang akan ditempatkan di dalam gedung juang kurang lebih 20 pelaku usaha. Sedangkan yang di sepadan jalan bank banten sampai gedung golkar akan diupayakan kurang lebih 75 tenda.
“Ini akan menjadi tempat yang nyaman bagi para pelaku usaha kecil sehingga tidak lagi berceceran berjualan nya,” katanya.
Bunbun juga menjelaskan, dalam pengelolaan wisata kuliner ini tidak parsial, namun lebih mengedepankan kolaborasi dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
“DKUPP kolaborasi dengan Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan Hidup, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Pol-PP),” ujarnya.